Cara Membuat Peta Topografi di ArcGIS: Tutorial Lengkap
Technogis – Peta topografi adalah representasi visual dari bentuk permukaan bumi, menampilkan elevasi, kemiringan, dan fitur-fitur geografis lainnya. Pembuatan peta topografi menggunakan ArcGIS adalah proses yang komprehensif dan dapat memberikan hasil yang akurat. Dalam tutorial ini, kita akan membahas langkah demi langkah cara membuat peta topografi dengan ArcGIS.
Mungkin Anda Butuhkan:
Jasa Gis
Jasa Pemetaan Gis dan Pemetaan Gis
Jasa Pemetaan dan Jasa Survey Pemetaan
Jasa Gis dan Jasa Webgis
Cara Membuat Peta Topografi di ArcGIS: Tutorial Lengkap
Persiapan Data
Langkah pertama dalam membuat peta topografi di ArcGIS adalah mempersiapkan data yang diperlukan. Anda akan membutuhkan data digital elevasi (DEM) atau data kontur topografi. DEM adalah file raster yang menyimpan informasi ketinggian permukaan bumi. Anda dapat memperoleh DEM dari berbagai sumber, termasuk data yang disediakan oleh badan pemetaan nasional atau data yang tersedia secara publik, seperti SRTM (Shuttle Radar Topography Mission) atau ASTER GDEM (Advanced Spaceborne Thermal Emission and Reflection Radiometer Global Digital Elevation Model).
Selain DEM, Anda juga dapat menggunakan data vektor kontur topografi jika tersedia. Data vektor kontur biasanya lebih akurat daripada DEM, tetapi membutuhkan lebih banyak langkah pemrosesan.
Memulai ArcGIS
Buka ArcGIS dan buat proyek baru. Jika Anda menggunakan ArcGIS Desktop, pilih “New Map” atau “New Scene” dari halaman pembuka. Jika menggunakan ArcGIS Online, buat “New Map” atau “New Scene” dari dashboard.
Impor Data DEM atau Kontur
Selanjutnya, impor data DEM atau kontur topografi ke dalam peta Anda. Jika menggunakan data DEM, gunakan alat “Add Data” atau “Add Raster Dataset” untuk menambahkan file DEM. Jika menggunakan data vektor kontur, gunakan alat “Add Data” atau “Add Features” untuk menambahkan file kontur.
Mungkin Anda Butuhkan:
Pelatihan Gis
Portofolio Technogis
Menyiapkan Tampilan Peta Topografi
Setelah data diimpor, Anda perlu menyiapkan tampilan peta topografi. Mulai dengan menyesuaikan simbologi untuk menampilkan elevasi. Di ArcGIS Desktop, Anda dapat menggunakan alat “Symbology” untuk mengatur warna dan interval elevasi. Di ArcGIS Online, Anda dapat menggunakan alat “Change Style” untuk mengatur tampilan.
Selanjutnya, tambahkan layer tambahan untuk menampilkan fitur-fitur lain, seperti jalan, sungai, atau batas administratif. Anda dapat menggunakan alat “Add Data” untuk menambahkan layer-layer tersebut.
Mengatur Kontrol Peta
Atur kontrol peta, seperti skala, legenda, dan kompas, untuk memudahkan pembaca memahami peta. Di ArcGIS Desktop, Anda dapat menggunakan alat “Layout View” untuk menambahkan elemen kontrol peta. Di ArcGIS Online, Anda dapat menggunakan alat “Add Map Elements” untuk menambahkan kontrol peta.
Menyesuaikan Tampilan dan Gaya
Sesuaikan tampilan dan gaya peta topografi agar sesuai dengan kebutuhan Anda. Anda dapat mengubah warna, ketebalan garis, ukuran font, dan elemen visual lainnya. Di ArcGIS Desktop, Anda dapat menggunakan alat “Symbology” dan “Layout View” untuk menyesuaikan tampilan. Di ArcGIS Online, Anda dapat menggunakan alat “Change Style” dan “Add Map Elements” untuk menyesuaikan tampilan.
Mencetak atau Ekspor Peta Topografi
Setelah semua langkah selesai, Anda dapat mencetak atau mengekspor peta topografi Anda. Di ArcGIS Desktop, Anda dapat menggunakan alat “Print” untuk mencetak peta atau “Export Map” untuk mengekspor ke format file lain, seperti PDF atau JPEG. Di ArcGIS Online, Anda dapat menggunakan alat “Share” untuk mempublikasikan peta topografi Anda.
Mungkin Anda Butuhkan:
Jasa Pemetaan Lidar
Pemetaan Topografi
Jasa Pemetaan Drone
Jasa Pemetaan Uav dan Pemetaan Uav
Kesimpulan
Dalam tutorial ini, kita telah mempelajari langkah-langkah dalam membuat peta topografi menggunakan ArcGIS. Mulai dari persiapan data, impor data, menyiapkan tampilan peta, mengatur kontrol peta, menyesuaikan tampilan dan gaya, hingga mencetak atau mengekspor peta topografi. Dengan mengikuti tutorial ini, Anda dapat membuat peta topografi yang akurat dan informatif menggunakan ArcGIS.
Leave a Reply
Want to join the discussion?Feel free to contribute!