Pelatihan GIS Tingkat dasar hingga tingkat lanjut – Perkembangan software-software SIG belakangan ini semakin meningkat. Banyak software yang dapat digunakan untuk mengolah data spasial. Masing-masing software tersebut tentunya memiliki kelemahan dan kelebihannya masing-masing baik dari sisi kemudahan penggunaan, kelengkapan tool, tampilan, hingga harga.

Seiring dengan perkembangan waktu pemanfaatan GIS semakin terintegrasi dalam kehidupan sehari-hari. GIS banyak dimanfaatkan dalam bidang pembangunan, pertanian, kesehatan, social, kebencanaan, pertanian dan dalam bidang pembangunan lainnya. Banyak manfaat yang dapat diperoleh dengan mempelajari GIS, selain dalam hal pemetaan GIS juga mempunyai peran penting untuk membantu mengidentifikasi sumberdaya alam, pengelolaan pasca bencana hingga penentuan kebijakan dalam hal pembangunan. Oleh karena itu, dengan adanya beberapa hal di atas, pelatihan GIS harapannya dapat membantu memberikan solusi dalam menyelesaikan berbagai persoalan yang ada dan dapat dengan mudah mengetahui lokasi maupun perseberan sumber daya.

TUJUAN

Tujuan dari adanya pelatihan GIS antara lain sebagai berikut :

1. Memberikan wawasan pengetahuan kepada individu, instansi maupun lembaga terkait dengan GIS.
2. Memberikan pengetahuan kepada individu, instansi maupun lembaga dalam pembuatan peta dari proses awal hingga siap cetak.
3. Menyiapkan sumber daya manusia yang siap kerja di bidang GIS dan Pemetaan.

METODE PELATIHAN

1. Pelatihan dilakukan selama 4 hari (Senin-Kamis) untuk jadwal standar
2. Pelatihan dimulai dari pukul 09.00-15.00 WIB setiap harinya
3. Fasilitas sudah termasuk penginapan dan lapangan.
4. Jumlah peserta minimal 2 orang.
5. Peserta bisa menggunakan membawa laptop  sendiri.
6. Fiksasi pendaftaran paling lambat 5 hari kerja sebelum tanggal pelatihan berlangsung.

PROGRAM PELATIHAN GIS DI TECHNOGIS INDONESIA

1. Pelatihan GIS Tingkat Dasar : diperuntukan untuk kalangan umum yang ingin mengasah kemampuan GIS, baik peserta yang belum pernah mengenal GIS sama sekali maupun peserta yang sudah mengenal GIS namun membutuhkan pendalaman materi terkait dengan pemetaan yang baik dan benar. Pada kategori pelatihan GIS Dasar, materi yang diberikan sudah dilengkapi dengan konsep, praktik, dan tips trik untuk membuat peta secara mudah. Pelatihan ini memberikan output peta yang sudah siap untuk dicetak dengan berbagai skala dan format data.

   
   Materi yang diberikan pada pelatihan GIS tingkat dasar adalah konsep data dan pemetaan dasar, pengelolaan basis data spasial beserta kelebihan dan kekurangannya, pembuatan data spasial, analisis query, editing dasar, geoprocessing, simbolisasi, dan layout. Tidak hanya disitu saja, peserta juga diberikan beberapa task untuk membiasakan diri dalam melakukan pengolahan data spasial.

2. Pelatihan GIS Tingkat Lanjut : pelatihan yang bisa dilakukan oleh peserta yang memiliki skill basic atau peserta yang sudah bisa menggunakan perangkat pemetaan sebelumnya. Pada pelatihan tingkat lanjut ini akan diberikan lebih banyak materi konseptual terapan yang nantinya akan sangat berguna untuk perencanaan, pemodelan maupun pembangunan. Output pelatihan ini adalah pemodelan baik dalam bentuk 2D atau 3D. Pada pelatihan tingkat lanjut, diperbolehkan bagi peserta untuk membawa case study sendiri sesuai tema tertentu dengan catatan telah dikomunikasikan sebelumnya saat reservasi.
   

   Materi untuk pelatihan GIS tingkat Lanjut antara lain pemodelan spasial menggunakan konsep overlay, pembangunan mesin semi-automaic (worrkflow modeler), metode dalam pengambilan keputusan melalui analisis spasial, pembuatan model Daaerah Aliran Sungai (aliran), pembuatan model 3D (analisis DEM) dan penggunaan data turunannya, serta visualisasi 3D termasuk dengan pembuatan animasi.

3. Pelatihan Pengolahan Citra Penginderaan Jauh : merupakan pelatihan pengolahan citra satelit secara digital. Terdapat dua jenis kategori dalam pelatihan pengolahan citra yaitu pengolahan dasar dan pengolahan terapan. Pengolahan dasar diperuntukan bagi peserta yang belum mengetahui pengolahan citra dasar seperti konsep pengolahan citra beserta pengenalan jenisnya, koreksi radiometrik, koreksi geometrik, interpretasi, dan proses klasifikasi. Pengolahan citra digital terapan diperuntukan bagi peserta yang telah mengetahui konsep penginderaan jauh dan atau peserta yang menginginkan fokus tertentu dalam pemanfaatan data penginderaan jauh satelit.
   

   Materi pada pengolahan dasar dibatasi hingga citra satelit layak untuk dilakukan interpretasi atau digunakan untuk analisis lanjutan. Dalam hal ini penekanan berada pada koreksi agar informasi atau nilai yang terkandung dalam citra bebas atau minimalisir dari gangguan yang mungkin terjadi karena proses perekaman dan faktor atmosferik. Materi tambahan diberikan sebatas bagaimana cara melakukan klasifikasi menggunakan hasil koreksi yang telah dilakukan. Sedangkan untuk pelatihan pemrosesan lanjut, materi akan disesuaikan dengan tema yanng dibawa. Pemilihan pelatihan pengolahan citra lanjut cocok untuk mahasiswa yang sedang melakukan studi tertentu maupun lembaga yang berfokus pada kasus tertentu karena materi akan mengerucut sehingga output yang diberikan sesuai dengan kebutuhan peserta.

4. Pelatihan Pemetaan Menggunakan Drone : pelatihan untuk merencanakan hingga eksekusi pemotretan udara dengan menggunakan drone untuk pemetaan. Kombinasi pemanfaatan Unmanned Aerial Vehicle (UAV) dan penginderaan jauh fotografi ini dapat memberikan informasi aktual, efektif dan cepat. Peserta diberikan kesempatan untuk melakukan perencanaan hingga pengoperasian drone masing-masing untuk lebih memahami peran sebagai pilot, co-pilot, operator, hingga analis. Disamping memberikan konsep dan praktik yang didampingi oleh tim profesional, pelatihan ini juga memberikan tips dan trik agar perencanaan penerbangan dapat terkendali dan aman.
   
5. Pelatihan WebGIS Dasar : pelatihan WebGIS dasar diperuntukan bagi masyarakat umum untuk mengetahu bagaimana pemrgraman WebGIS dilakukan. Dalam satu periode pelatihan ini akan diberikan materi mulai dari pembangunan aplikasi WebGIS hingga pengaturan interface. Dalam kasus ini, peserta diharapkan memiliki basic pemrograman dan pengetahuan mengenai data spasia terlebih dahulu.  Pelatihan ini menggunakan platform open source.

   

6. Pelatihan Web GIS Tingkat Lanjut : diperuntukan bagi peserta dengan kebutuhan WebGIS khusus. Dari segi materi dan lama pelatihan akan disesuaikan dengan kebutuhan sehingga perlu ada komunikasi lanjut mengenai output yang diharapkan. Peserta atau tim peserta pelatihan WebGIS Lanjut  harus memiliki skill pemrograman dan pengetahuan data spasial.
7. Pelatihan SuperMap GIS : pelatihan GIS ini dikhususkan untuk penggunaan program SuperMap GIS. Peserta dapat memilih paket training only (hanya pelatihan) atau paket khusus lisensi SuperMap (mendapatkan single license SuperMap). Aplikasi SuperMap merupakan salah satu program GIS yang sudah lama berkiprah dalam olah data spasial dan tentunya saat ini banyak pemerintahan pusat yang menggunakan aplikasi ini sebagai alat untuk melakuka analisi spasial. Tidak hanya pemetaan, pelatihan ini juga memberikan sudut pandang baru mengenai kemudahan dalam melakukan pemodelan dan analisis 3D. Harga yang kompetitif dan fitur yang canggih membuat aplikasi ini unggul pada era sekarang ini. Paket pelatihan ini cocok untuk Kementerian/Lembaga/ atau Pemerintahan Daerah yang ingin mengadakan perangkat lunak sembari pelatihan penggunaannya.

   Materi pelatihan GIS dengan SuperMap tidak berbeda jauh dengan pelatihan GIS dasar dan lanjut, hanya saja tools yang digunakan berbeda yaitu SuperMap. Tentunya akan ada perbedaan yang signifikan dari segi kemudahan hingga visualisasi hasil yang diperoleh. Dari segi informasi dan proses pengolahan secara kosep sama sehingga tidak perlu khawatir mengenai hasil nantinya.