Pemanfaatan Drone untuk PTSL 2023
Sejak akhir tahun 2022 sudah banyak digencarkan informasi tentang program PTSL 2023 yang akan menggunakan drone dalam pelaksanaannya. Hal ini cukup membuat PTSL menjadi program yang “baru” dari pada tahun-tahun sebelumnya. Seperti yang kita tahu program PTSL dari awal sampai selanjutnya selalu menggunakan cara pengukuran tanah secara konvensional. Yang ternyata hal ini dinilai berjalan kurang efisien terutama dalam penggunaan waktu.
Bagaimana sih gambaran PTSL 2023 ini yang sudah mulai menggunakan pemanfaatan drone untuk PTSL? Mari kita bahas bersama.
Pemanfaatan Drone untuk PTSL
Drone atau yang juga dikenal dengan nama UAV (Unmanned Aerial Vehicle) adalah pesawat tanpa awak yang bekerja dengan cara dikendalikan menggunakan remote dari jarak tertentu dan menggunakan tenaga baterai untuk menerbangkannya.
Lebih lengkap tentang pengertian drone, UAV maupun PUNA bisa Anda baca di halaman : Apa Itu Drone, UAV dan Puna?
Selain untuk kebutuhan multimedia, drone juga sangat berperan besar untuk bidang pemetaan wilayah. Ada banyak jenis drone yang digunakan untuk kebutuhan pemetaan dimana hal ini sudah kami bahas di halaman Jenis Pesawat UAV untuk Pemetaan .
Sekarang ini untuk pemetaan dan pengukuran tanah dalam program PTSL juga mulai menggunakan drone.
Kenapa menggunakan drone untuk PTSL 2023?
Salah satu alasan penggunaan drone pada program PTSL 2023 adalah untuk mempercepat proses pemetaan dan pengukuran tanah. Menteri Agraria dan Tata Ruang/Kepala Bidang Pertanahan Nasional juga mengungkapkan pemanfaatan drone untuk program PTSL 2023 ini diharapkan bisa menekan biaya.
Baca : Layanan Pemetaan Drone
Pada prosesnya nantinya penggunaan drone digunakan untuk pengumpulan data fisik dengan dilakukannya pengukuran bidang. Nantinya bidang tanah akan direkam menggunakan drone untuk kemudian dilakukan pengukuran.
Apakah Drone Cukup Efektif Untuk Digunakan?
Drone cukup efektif digunakan untuk pemetaan lahan dengan kategori luasan 0-35 hektar dengan tinggi terbang maksimal 200 meter yang sudah dapat menghasilkan citra dengan resolusi yang tinggi sampai ukuran cm. Pemetaan menggunakan drone dalam waktu 15-25 menit per penerbangan memiliki kategori luasan sekitar 20-50 hektar. Sedangkan untuk pemetaan lahan yang luas bisa menggunakan drone jenis fixed wings.
Secara umum, ada beberapa kelebihan penggunaan drone untuk pemetaan, diantaranya:
- Akurat
- Bisa menjangkau daerah yang sulit diakses
- Membantu proses pengumpulan data lebih cepat
Baca juga : pelatihan drone untuk pemetaan
Rekomendasi Drone untuk Pemetaan
Pesawat NIVO VTOL V2, dengan teknologi Vertical Take-off Landing yang dilengkapi dengan GNSS PPK System yang menghasilkan data dengan tingkat akurasi yang tinggi. Dirancang untuk pengerjaan pemantauan dan pemetaan secara maksimal di berbagai bidang seperti perkebunan, perhutanan, perkotaan dan infrastruktur lainnya. Anda dapat menemukan banyak produk NIVO VTOL V2 maupun drone fixed wings lainya untuk pemetaan di store Techno GIS.
Sekian informasi hari ini tentang pemanfaatan drone untuk PTSL, semoga bermanfaat!
Leave a Reply
Want to join the discussion?Feel free to contribute!