Tag Archive for: citra satelit dan fungsinya untuk pemetaan

10 Contoh Jenis Citra Satelit Dengan Kegunaan Spesifik

Technogis – 10 Contoh Jenis Citra Satelit Dengan Kegunaan Spesifik. Kemajuan teknologi penginderaan jauh telah memberikan dampak besar dalam berbagai bidang, mulai dari penelitian lingkungan hingga perencanaan kota. Salah satu teknologi utama dalam penginderaan jauh adalah citra satelit. Citra satelit adalah gambar atau data yang diperoleh dari satelit yang mengorbit bumi dan memiliki berbagai kegunaan spesifik.

Setiap jenis citra satelit memiliki karakteristik unik yang memungkinkan penggunaannya dalam berbagai aplikasi. Dengan semakin berkembangnya teknologi, citra satelit kini digunakan untuk pemetaan, prediksi cuaca, pemantauan lingkungan, pertahanan militer, hingga analisis bencana alam. Artikel ini akan membahas 10 jenis citra satelit beserta kegunaan spesifiknya dalam berbagai sektor.

1. Citra Satelit Optik

Citra satelit optik merupakan jenis citra yang dihasilkan berdasarkan spektrum cahaya tampak dan inframerah dekat. Satelit ini bekerja seperti kamera yang menangkap gambar bumi dari luar angkasa menggunakan sensor optik.

Kegunaan:

  • Pemetaan wilayah perkotaan dan pedesaan.
  • Monitoring perubahan tata guna lahan.
  • Pemantauan deforestasi dan degradasi lingkungan.

Satelit seperti Landsat dan Sentinel-2 adalah contoh yang sering digunakan dalam pemetaan dan penelitian lingkungan.

Anda Pasti Butuhkan:

Jasa Gis
Jasa Pemetaan Gis dan Pemetaan Gis
Jasa Pemetaan Topografi
Jasa Gis dan Jasa Webgis

2. Citra Satelit Radar (SAR – Synthetic Aperture Radar)

Satelit radar menggunakan gelombang mikro untuk mendeteksi objek di permukaan bumi. Teknologi ini memungkinkan pengamatan meskipun dalam kondisi mendung atau malam hari.

Kegunaan:

  • Pemetaan topografi dengan akurasi tinggi.
  • Deteksi perubahan tanah akibat gempa bumi atau longsor.
  • Pemantauan kapal dan aktivitas perairan.

Contoh satelit radar yang terkenal adalah Sentinel-1 dan RADARSAT.

3. Citra Satelit Termal

Citra satelit termal merekam radiasi inframerah yang dipancarkan oleh permukaan bumi. Data ini berguna dalam menganalisis suhu permukaan dan pola panas.

Kegunaan:

  • Pemantauan aktivitas gunung berapi.
  • Deteksi kebakaran hutan dan titik panas.
  • Analisis suhu permukaan laut untuk studi iklim.

Satelit seperti MODIS (di atas Terra dan Aqua) sering digunakan dalam studi lingkungan dan perubahan iklim.

4. Citra Satelit Multispektral

Citra multispektral menangkap data dalam beberapa panjang gelombang cahaya tampak dan inframerah. Teknologi ini sangat berguna dalam analisis vegetasi dan penggunaan lahan.

Kegunaan:

  • Deteksi kesehatan tanaman dan analisis pertanian presisi.
  • Identifikasi zona pencemaran air dan udara.
  • Monitoring pertumbuhan kota dan infrastruktur.

Landsat 8 dan Sentinel-2 adalah contoh satelit multispektral yang populer.

Pasti  Anda Perlukan:

Jasa Pemetaan Lidar
Pemetaan Topografi
Jasa Pemetaan Drone
Jasa Pemetaan Uav dan Pemetaan Uav

5. Citra Satelit Hiperspektral

Citra hiperspektral menangkap ratusan spektrum cahaya yang lebih rinci dibandingkan citra multispektral. Hal ini memungkinkan analisis komposisi material di permukaan bumi.

Kegunaan:

  • Eksplorasi mineral dan pertambangan.
  • Identifikasi spesies tanaman secara spesifik.
  • Pemantauan polusi dan tumpahan minyak.

Satelit seperti Hyperion dan EnMAP sering digunakan dalam penelitian geologi dan lingkungan.

6. Citra Satelit LiDAR (Light Detection and Ranging)

Teknologi LiDAR menggunakan laser untuk mengukur elevasi dan membuat model tiga dimensi dari permukaan bumi.

Kegunaan:

  • Pemetaan hutan dan pengukuran biomassa.
  • Identifikasi struktur bangunan di perkotaan.
  • Analisis risiko banjir dan perubahan garis pantai.

NASA ICESat dan GEDI adalah contoh satelit LiDAR yang digunakan untuk analisis topografi.

7. Citra Satelit Geostasioner

Satelit geostasioner mengorbit bumi pada kecepatan yang sama dengan rotasi bumi, sehingga tampak diam di satu lokasi tertentu.

Kegunaan:

  • Pemantauan cuaca dan prediksi badai.
  • Komunikasi satelit dan penyiaran televisi.
  • Pemantauan bencana alam secara real-time.

GOES dan Himawari adalah contoh satelit geostasioner yang digunakan dalam meteorologi.

8. Citra Satelit Pola Orbit Polar

Satelit polar mengorbit bumi dari kutub ke kutub dengan cakupan global.

Kegunaan:

  • Pemantauan perubahan iklim global.
  • Pengamatan es di kutub dan dampaknya terhadap perubahan laut.
  • Pemantauan aktivitas gunung berapi dan gempa bumi.

Satelit seperti NOAA dan Suomi NPP merupakan contoh satelit dengan pola orbit polar.

9. Citra Satelit Navigasi (GPS dan GNSS)

Satelit navigasi berfungsi untuk menentukan lokasi dan waktu dengan akurasi tinggi.

Kegunaan:

  • Navigasi darat, laut, dan udara.
  • Pemetaan dan survei geografis.
  • Pelacakan kendaraan dan logistik.

GPS (Amerika Serikat) dan Galileo (Eropa) adalah contoh sistem navigasi satelit yang umum digunakan.

10. Citra Satelit Komunikasi

Satelit komunikasi digunakan untuk mentransmisikan sinyal radio, televisi, dan internet ke berbagai belahan dunia.

Kegunaan:

  • Penyiaran televisi dan radio global.
  • Koneksi internet di daerah terpencil.
  • Komunikasi darurat saat terjadi bencana.

Contoh satelit komunikasi termasuk Starlink milik SpaceX dan Intelsat.

Kesimpulan

Teknologi citra satelit telah berkembang pesat dan digunakan dalam berbagai aspek kehidupan. Setiap jenis citra satelit memiliki kegunaan spesifik yang dapat diterapkan dalam penelitian, bisnis, dan mitigasi bencana. Dengan pemanfaatan yang tepat, data dari satelit dapat membantu pengambilan keputusan yang lebih akurat dan efisien. Seiring dengan berkembangnya teknologi, keakuratan dan resolusi citra satelit terus meningkat, membuka peluang baru dalam berbagai bidang.

Pengertian Citra Satelit dan Fungsinya untuk Pemetaan Perlu Diperhatikan

Pengertian Citra Satelit dan Fungsinya untuk Pemetaan Perlu DiperhatikanPengertian citra satelit dan fungsinya untuk pemetaan sudah tahukah Anda? Satelit menjadi salah satu teknologi yang memiliki peran penting dalam kehidupan manusia. Citra satelit mungkin menjadi salah satu satelit yang sudah sering anda dengar.

Mungkin tak sedikit juga yang masih bingung seputar pengertian citra satelit. Untuk anda yang memang ingin mengetahui lebih jauh seputar satelit Citra, Jenis satelit apa saja yang dapat digunakan untuk pemetaan?, dan sebagainya maka bisa langsung saja untuk simak ulasan berikut ini.

Baca Artikel :Ini Dia Beragam Alat Survey Pemetaan yang Perlu Anda Ketahui!

 

Pengertian Citra Satelit Dan Fungsinya Untuk Pemetaan

Pernah anda melacak suatu tempat menggunakan Google earth? Lantas dari mana gambar yang didapat oleh Google earth? Ya, Google earth bisa menampilkan gambar suatu tempat bukan karena sebuah kebetulan, perlu diketahui jika ada satelit di luar angkasa yang dapat memberikan gambar suatu tempat dari ketinggian.

Gambar yang anda dapatkan di Google earth merupakan hasil dari satelit yang ada di angkasa. Teknologi satelit menghasilkan gambar yang disebut dengan Citra. Lalu apa pengertian citra satelit dan fungsinya untuk pemetaan ini?

Citra Satelit Dan Fungsinya

Citra Satelit Dan Fungsinya

Citra adalah gambaran atau foto kondisi kenampakan permukaan bumi yang merupakan hasil dari penginderaan dari spektrum elektromagnetik. Hasil gambar tersebut akan ditampilkan pada layar atau bahkan mungkin bisa saja untuk dicetak.

Lalu pengertian citra satelit merupakan hasil atau objek dari alat sensor yang dipasang pada satelit yang ada di luar angkasa.

Perlu diketahui juga jika dalam praktek kerjanya, ada berbagai macam jenis satelit yang dapat digunakan untuk merekam penampakan permukaan bumi. Salah satunya adalah satelit Landsat.

Untuk Citra satelit Landsat merupakan satelit yang menggunakan sistem penginderaan jarak jauh pasif dan dilengkapi dengan 7 saluran. Setiap salurannya pun memiliki panjang gelombang tertentu yang disesuaikan dengan jenis orbit matahari.

Baca : Sistem Koordinat Bumi Untuk Pemetaan

 

Fungsi Citra Satelit untuk Pemetaan

Untuk lebih jelasnya, berikan ini adalah manfaat atau fungsi dari satelit khususnya untuk pemetaan.

1. Informasi Permukaan Bumi

Dalam proses pemetaan suatu tempat tentunya anda perlu mendapat informasi permukaan bumi. Seperti sudah disebutkan sebelumnya jika satelit dapat memberikan gambar tentang permukaan bumi.

Ada berbagai informasi yang bisa didapatkan dari satelit ini seperti bentuk dan penggunaan lahan, lalu kondisi geologi dan geomorfologi, serta perubahan penggunaan lahan.

2. Informasi Tentang Kondisi Bawah Permukaan Bumi

Tak hanya dapat memberikan informasi seputar kondisi permukaan bumi, tapi satelit juga bisa digunakan untuk mendapatkan informasi tentang kondisi di bawah permukaan bumi. Informasi ini juga penting untuk pemetaan.

Beberapa informasi yang bisa didapatkan terkait hal ini adalah bisa mengetahui lokasi sumber mata air, bahkan lokasi sumber panas dan bumi. Informasi lainnya yang bisa didapatkan pun berupa info seputar benda prasejarah yang tertimbun di bawah permukaan bumi.

3. Informasi Geologi

Informasi lainnya adalah bisa digunakan untuk mendapatkan informasi geologi. Informasi ini pun bisa digunakan untuk survey pemetaan wilayah berdasarkan geologi, seperti topografi, pola erosi, potensi bencana banjir di suatu daerah, gempa bumi hingga gunung api yang aktif.

Jenis satelit inilah yang sering dimanfaatkan untuk pemetaan lahan, pemetaan topografi , pemetaan geologi, dan pemetaan suhu permukaan laut. Salah satu fungsi dari satelit adalah untuk hal pembangunan, seperti pemetaan tambang, pemantauan daerah terkena bencana, kemudian untuk perencanaan infrastruktur, pertanian, perkebunan dan untuk pembuatan peta wilayah.

Baca Juga Artikel Tentang Definisi, Komponen dan Manfaat Remote Sensing

 

Kesimpulan

Citra satelit menjadi satu hal yang dibutuhkan di bidang pemetaan. Dari citra satelit ini bisa dilakukan untuk berbagai jenis pemetaan  mulai dari topografi sampai dengan pemetaan daerah untuk berbagai tujuan.

kontak technogis indoneisa

Jika ingin belajar lebih banyak tentang citra satelit maupun informasi geospasial lainya, bisa banget mengikuti kelas pelatihan GIS dasar maupun advance dari Techno GIS Indonesia. Pelatihan GIS dengan fasilitas dan mentor terbaik yang membantu proses pembelajarannya lebih mudah dan terarah.

Itulah informasi seputar pengertian citra satelit dan fungsinya untuk pemetaan yang semoga bisa bermanfaat untuk semua.