Tag Archive for: drone uav

TechnoGIS Indonesia Memeriahkan Acara Indonesia Drone Expo (IDE) 2023 di Jakarta

TechnoGIS Indonesia Memeriahkan Acara Indonesia Drone Expo (IDE) 2023 di Jakarta – JAKARTA.  Acara Indonesia Drone Expo 2023 (IDE 2023) yang diselenggarakan pada tanggal 10-12 Agustus 2023 di Jakarta Internasional Expo Kemayoran Jakarta diisi dengan berbakai acara mulai dari pameran peralatan Drone hingga diskusi umum mengenai berbagai topik tentang drone.

TechnoGIS Indonesia di Acara Indonesia Drone Expo (IDE) 2023

IDE 2023 menghadirkan serangkaian acara menarik yang mencakup pameran peralatan drone, diskusi panel, seminar, dan presentasi produk. Acara ini mengundang perhatian berbagai kalangan, mulai dari para profesional industri hingga penggemar teknologi. Pameran peralatan drone menjadi sorotan utama, dimana berbagai perusahaan memamerkan produk-produk inovatif mereka. Tidak hanya dari kalangan masyarakat Indonesia saja, tetapi juga masyarakat mancanegara juga menghadiri acara IDE 2023 di Jakarta.

TechnoGIS Indonesia  memeriahkan acara IDE 2023 dengan memamerkan produk – produk unggulannya seperti TGS GNSS EQ1 RTK, Blue Marine Echosounder Batimetry, GeoLiDAR TLS – Terestrial Laser Scanner, Landcam LC-4 Spectra Camera Multispectral, dan tentunya kami juga memamerkan Drone UAV NIVO Long Range V2. Produk-produk tersebut mencerminkan perkembangan pesat dalam teknologi geospasial dan drone yang memainkan peran penting dalam berbagai industri, termasuk pemetaan, survei, lingkungan, dan lebih banyak lagi.

TechnoGIS Menjelaskan Produk Unggulannya di IDE 2023

Acara berlangsung dengan antusias yang tinggi dari para tamu yang datang. TechnoGIS Indonesia berhasil memperkenalkan produk-produk inovatifnya kepada audiens dan berhasil memamerkan karyanya hingga berbagai pihak swasta maupun mancanegara mulai tertarik untuk melakukan hubungan kerjasama dengan TechnoGIS Indonesia. Minat dari berbagai pihak ini menandakan bahwa potensi kerjasama yang menguntungkan dapat terjalin di masa depan.

Dengan suksesnya IDE 2023, harapan TechnoGIS yaitu adanya berbagai inovasi teknologi drone dan geospasial akan terus melaju kedepan sehingga menghasilkan solusi yang lebih canggih dan berkelanjutan. Acara ini tidak hanya merayakan prestasi pada saat ini, tetapi juga membantu membentuk arah masa depan yang lebih cerah untuk para inovator drone di Indonesia dan di seluruh dunia.

 

Postingan Lainya : 

>> Mengeksplor Inovasi dan Kolaborasi dari TechnoGIS Indonesia dalam Summer Antwerp School

>> Keikutsertaan TechnoGIS Indonesia dalam Focus Group Discussion (FGD) di Universitas Muhammadiyah

Perbedaan Koordinat Geografik dan UTM

Perbedaan Koordinat Geografik dan UTM – Perbedaan Koordinat Geografik dan UTM sebenarnya apakah itu? Mungkin ada diantara anda yang bertanya-tanya tentang hal tersebut. Jika anda ingin mengetahui jawabannya, maka anda bisa untuk baca dan simak ulasannya seperti berikut ini.

Perbedaan Koordinat Geografik dan UTM

Pernahkah anda melihat sebuah peta? Jika anda amati sebuah peta, anda akan melihat garis-garis membujur dan melintang. Garis-garis ini dapat memudahkan anda untuk menentukan dan mengetahui suatu tempat di muka bumi. 

Baca : Mengenal Pengertian Survey Terestris dan Metode Pengukurannya 

Akan ada perpotongan dari garis yang membujur dan ada juga garis melintang, dua garis membujur dan melintang akan membuat perpotongan tersebut yang dinamakan koordinator. koordinat ini bisa digunakan untuk mengetahui posisi anda di permukaan bumi.  Untuk mengetahui perbedaan koordinat geografik dan UTM mari kita pelajari terlebih dahulu tentang koordinat geografik dan UTM di rincian definisi seperti di bawah ini.

a. Sistem Koordinat Geografik

Di Indonesia ada dua jenis sistem koordinat yang digunakan, dua sistem koordinat tersebut adalah sistem koordinat geografis (lintang-bujur) dan sistem koordinat UTM (Universal Transverse Mercator). Lalu apa perbedaan koordinat tersebut?

Sistem koordinat geografis merupakan sistem koordinat yang dinyatakan dengan Lintang dan Bujur dan satuan yang digunakan adalah derajat. Untuk sistem yang satu ini akan mengacu kepada titik-titik ke permukaan bumi jika diletakkan pada permukaan bola atau yang dikenal dengan sistem koordinat ellipsoid.

Sistem koordinat ini pun terdiri dari dua komponen yang menentukan. Dua komponen dari koordinat ini adalah.

  1. Garis dari atas ke bawah atau vertikal yaitu yang menghubungkan kutub Utara dan kutub Selatan, ini disebut dengan garis lintang atau Latitude. 
  2. Selanjutnya adalah garis datar yang sejajar dengan khatulistiwa, ini disebut harus bujur atau Longitude. 

Nah, garis khatulistiwa atau Equator sendiri adalah garis yang digunakan untuk membagi dua wilayah Utara dan Selatan, maka dengan demikian garis ini berada di tengah. Lalu untuk membagi dua wilayah Timur dan Barat bagian bumi akan digunakan garis garis Prime meridian.

Baca Juga: Apa sih Peran Surveyor dalam Proses Survey Pemetaan? 

b. Sistem Koordinat UTM

Selanjutnya adalah sistem koordinat UTM. Perbedaan koordinat geografis dan UTM adalah jika untuk sistem koordinat geografis mengacu pada bentuk bumi yang sesungguhnya, sedangkan koordinat UTM atau Universal Transverse Mercator adalah sistem koordinat proyeksi atau tidak mengacu pada bentuk bumi yang bulat melainkan pada bentuk bumi yang datar. 

Sistem koordinat ini akan memproyeksikan bentuk bumi ke dalam bentuk tabung ke dalam satuan meter. Nah, proyeksi tersebut akan dilakukan pada setiap garis bujur 6°, garis bujur inilah yang disebut zona UTM.

Sehingga jika mengacu pada bentuk bumi yang bulat maka akan ada 60° zona UTM di dunia, zona UTM dunia dari zona 1 dari 180° Bujur Barat (BB) – 174° BB, kemudian zona 2 dari 174° BB ke 168° BB, terus berlanjut ke arah timur sampai ke zona 60 yang dimulai dari 174° Bujur Timur sampai ke 180° BT. 

Nah, di Indonesia ada 9 zona UTM. 9 zona UTM yang ada di Indonesia akan dimulai dari meridian 90° BT sampai ke meridian 144° BT dengan batas paralel (lintang) 11° LS hingga 6°LU. Dengan demikian maka diketahui jika wilayah Indonesia dimulai dari zona ke 46 yaitu meridian sentral 93° BT, hingga ke zona 54 yaitu meridian sentral 141° BT.

Kesimpulan

Itulah ulasan seputar perbedaan koordinat Geografik dan UTM. Dengan sistem koordinat maka pemetaan suatu wilayah akan lebih mudah. Jika anda berencana melakukan pemetaan wilayah yang lebih sempit (skala besar) seperti hanya memetakan daerah pertambangan  di salah satu Kecamatan atau desa maka anda bisa menggunakan sistem koordinat UTM. 

Tertarik mempelajari tentang koordinat geografik dan UTM? bisa banget mengikuti pelatihan gis bersama Techno GIS Indonesia. Belajar geospasial jadi lebih terarah dan mudah bersama mentor yang profesional juga tempat yang nyaman. 

di pelatihan gis ini Anda bisa belajar dalam kelas pelatihan gis dasar juga kelas advance. Informasi pelatihan, fasilitas yang didapatkan, materi pembelajaran juga harga bisa langsung konsultasi dengan tim Techno GIS Indonesia.

Sekian informasi hari ini tentang Perbedaan koordinat geografik dan UTM, semoga bermanfaat!

Jadwal Pelatihan Drone UAV Untuk Pemetaan 2022

Jadwal Pelatihan Drone UAV Untuk Pemetaan 2022 – Drone merupakan pesawat tanpa awak dengan konsep quadcopter atau dengan 4 motor, sejak tahun 2017-2019 perkembangan drone sangat pesat ditandai dengan pemanfaaannya diberbagai bidang baik hobi maupun dunia profesional. Tak terkecuali untuk bidang pemetaan, pemandaatan drone untuk perolehan data permukaan bumi terbaru dapat menjadi solusi ketika data citra satelit terlampau mahal dan tidak mudah untuk didapatkan.

Pelatihan Drone Untuk Pemetaan

Pelatihan drone untuk pemetaan dan monitoring ditujukan bagi pihak yang ingin belajar drone khususnya untuk projek atau kegiatan profesional seperti untuk pemetaan lahan, pembuatan sertifikat, pemetaan lahan perkebunan, pemetaan jalur kereta maupun jalan, pemotretan skala detail area perkotaan, dll. Pelatihan pemetaan menggunakan drone untuk pemetaan area kecil hingga sedang, pemetaan dengan menggunakan drone seri dji phantom 3 profesional. Seri drone ini sudah sangat cukup untuk pelatihan pemetaan menggunakan drone. Pelatihan di fokuskan untuk melakukan pemetaan secara profesional dengan hasil yang akurat. Diharapkan setelah mengikuti pelatihan drone pemetaan ini sudah mampu memetakan lahan.

Pelatihan Drone untuk Pemetaan  yang dilaksanakan oleh TechnoGIS Indonesia merupakan pelatihan berbasis workshop dengan sistem exhouse atau dilaksanakan di kantor TechnoGIS Indonesian dengan rincian sebagai berikut :

Waktu Pelatihan         : 3 Hari

Tempat                         : TechnoGIS Indonesia, Jl. Pamularsih Np. 152B, Sinduharjo, Ngaglik, Sleman, Yogyakarta

Fasilitas Penginapan : Kamar dan sarapan (4 Hari 3 malam)

Fasilitas Pelatihan     : Makan siang (3x), Coffee Break (2x /hari selama  pelatihan), Seminar kit, Sertifikat, Modul

Biaya                             : Rp 7.500.000,-/orang

Pelatihan juga dapat dilaksanakan secara inhouse apabila peserta menghendaki di lokasi domisili peserta dengan minimum pesserta adalah 10 orang.

Materi Pelatihan Drone Untuk Pemetaan

Pada pelatihan drone untuk pemetaan materi yang diajarkan meliputi pemetaan dasar hingga pengolahan data foto udara. Adapun materi pelatihan drone untuk pemetaan secara rinci adalah sebagai berikut :

  • Basic pemetaan dan GIS
  • Pengenalan sistem UAV/Drone
  • Pengenalan komponen detail Drone
  • Pengenalan jalur terbang
  • Pengenalan sistem auto pilot
  • Latihan terbang manual
  • Latihan pembuatan jalur terbang
  • Pemrosesan Mozaik foto udara drone
  • Pemrosesan data foto udara menjadi DEM
  • Perhitungan jumlah pohon / tree counting
  • Pemrosesan videografi hasil drone
  • Pembuatan data peta
  • Layouting peta siap cetak

Pemanfaatan pelatihan drone pemetaan :

  • Pemetaan lahan pertanian/perkebunan detail
  • Pemetaan lahan perkotaan / sipil
  • Pemodelan 3d objek
  • Pemetaan jalur kereta api / jalan
  • Monitoring / pengambilan gambar gedung/ proses pemantauan gedung
  • Pemetaan lahan untuk perijinan
  • Pemetaan persil lahan

Jadwal Pelatihan Drone UAV Untuk Pemetaan 2022

Januari Tgl 3 – 5
Tgl 10 – 12
Tgl 17 – 19
Tgl 24 – 26
Februari Tgl 2 – 4
Tgl 7 – 9
Tgl 14 – 16
Tgl 21 – 23
Maret Tgl 2 – 4
Tgl 7 – 9
Tgl 14 – 16
Tgl 21 – 23
Tgl 28 – 30
April Tgl 4 – 6
Tgl 11 – 13
Tgl 18 – 20
Tgl 25 – 27
Mei Tgl 4 – 6
Tgl 9 – 11
Tgl 17 – 19
Tgl 23 – 25
Juni Tgl 6 – 8
Tgl 13 – 15
Tgl 20 – 22
Tgl 27 – 29
Juli Tgl 4 – 6
Tgl 11 – 13
Tgl 18 – 20
Tgl 25 – 27
 Agustus

 

Tgl 1 – 3
Tgl 8 – 10
Tgl 22 – 24
Tgl 29 – 31
 September Tgl 5 – 6
Tgl 12 – 14
Tgl 19 – 21
Tgl 26 – 28
 Oktober Tgl 3 – 5
Tgl 10 – 12
Tgl 17 – 19
Tgl 24 – 26
Tgl 31 Oktober – 2 November
 November Tgl 7 – 9
Tgl 14 – 16
Tgl 21 – 23
Tgl 28 – 30
 Desember Tgl 5 – 7
Tgl 12 – 14
Tgl 19 – 21
Tgl 26 – 27

Bagi anda yang ingin mengikuti pelatihan pemetaan menggunakan drone / uav di jogjakarta. Silahkan mendaftar program pelatihan pemetaan drone / uav melalui marketing TechnoGIS Indonesia. Atau hubungi:

Jln Pamularsih No 152B, Klaseman, Sinduharjo, Ngaglik, Sleman, Yogyakarta 55283.

[email protected] / [email protected]

Telp : 0274 – 885879 / Hp : 0813-2552-3979 / Wa : 0813-2552-3979

Informasi Paket Pelatihan Pemetaan UAV/Drone : Pelatihan Drone Pemetaan

Tag Archive for: drone uav