Tag Archive for: Pemetaan3D

GeoLiDAR dan Aplikasi dalam Pemetaan Wilayah Tambang

Teknologi LiDAR (Light Detection and Ranging) telah membuka peluang baru dalam pemetaan wilayah tambang. GeoLiDAR Handheld SLAM, dengan kemampuan pemetaan 3D yang akurat dan efisien, menjadi alat yang sangat berharga untuk meningkatkan efektivitas operasional di sektor tambang. Dari eksplorasi hingga pemantauan lingkungan, GeoLiDAR menawarkan solusi yang komprehensif untuk berbagai kebutuhan tambang modern.

Keunggulan GeoLiDAR dalam Pemetaan Wilayah Tambang

1. Akurasi Tinggi untuk Pemetaan Detail

Dalam industri tambang, data topografi yang akurat sangat penting untuk perencanaan dan pengelolaan sumber daya. GeoLiDAR mampu menghasilkan data dengan akurasi hingga ±1,5 cm dan jangkauan deteksi hingga 120 meter. Dengan teknologi ini, tim tambang dapat membuat model 3D area kerja yang sangat rinci untuk menganalisis potensi sumber daya atau merancang infrastruktur tambang.

2. Pemindaian Cepat dan Efisien

GeoLiDAR memiliki kecepatan pemindaian hingga 640.000 titik per detik, memungkinkan pengumpulan data secara real-time. Teknologi ini mempersingkat waktu survei, yang sangat penting untuk memenuhi jadwal operasional yang ketat di tambang.

3. Fleksibilitas di Berbagai Medan

Dengan desain portabel dan kemampuan untuk digunakan pada platform handheld, drone, atau kendaraan, GeoLiDAR dapat beroperasi di medan tambang yang menantang. Ini mencakup area yang sulit dijangkau secara manual, seperti lereng curam, pit tambang, atau terowongan bawah tanah.

4. Integrasi Data yang Mudah

Data dari GeoLiDAR dapat diintegrasikan dengan perangkat lunak GIS dan CAD, sehingga mempermudah analisis dan perencanaan lebih lanjut. Misalnya, data ini dapat digunakan untuk menghitung volume material yang akan diekskavasi atau untuk merancang jalur transportasi di area tambang.

Aplikasi Utama GeoLiDAR di Sektor Tambang

1. Eksplorasi dan Survei Awal

Pada tahap eksplorasi, GeoLiDAR membantu dalam pemetaan topografi awal untuk mengidentifikasi area yang potensial. Data 3D yang dihasilkan memberikan gambaran detail mengenai struktur geologi yang ada, membantu ahli geologi dalam menentukan lokasi pengeboran yang optimal.

2. Pemantauan Operasional Tambang

GeoLiDAR digunakan untuk memantau kondisi area tambang secara berkala. Misalnya, perangkat ini dapat mengukur perubahan topografi akibat aktivitas tambang atau memantau kestabilan lereng untuk mencegah risiko longsor.

3. Perencanaan Infrastruktur Tambang

Dengan data yang akurat, GeoLiDAR membantu dalam merancang jalan tambang, jalur conveyor, atau fasilitas lainnya. Hal ini meningkatkan efisiensi transportasi material dan mengurangi biaya operasional.

4. Pemantauan Lingkungan dan Reklamasi

Setelah aktivitas tambang selesai, GeoLiDAR dapat digunakan untuk memetakan area reklamasi dan memastikan kepatuhan terhadap regulasi lingkungan. Data ini juga membantu dalam merancang strategi revegetasi untuk memulihkan ekosistem yang terdampak.

Studi Kasus: Penggunaan GeoLiDAR di Tambang Terbuka

Pada sebuah proyek tambang batubara di Kalimantan, GeoLiDAR digunakan untuk melakukan survei topografi secara berkala. Data yang dihasilkan membantu tim tambang dalam menghitung volume material yang telah diekskavasi, memantau stabilitas lereng, dan merancang jalur haul road yang lebih efisien. Dengan GeoLiDAR, proyek ini berhasil meningkatkan efisiensi operasional hingga 30% sekaligus mengurangi risiko kecelakaan kerja.

Kesimpulan

GeoLiDAR Handheld SLAM adalah solusi inovatif untuk pemetaan wilayah tambang. Dengan akurasi tinggi, kecepatan pemindaian, dan fleksibilitas penggunaan, perangkat ini mendukung berbagai aspek operasional tambang, mulai dari eksplorasi hingga reklamasi. Dalam era industri yang semakin mengandalkan data, GeoLiDAR membantu perusahaan tambang untuk bekerja lebih efisien, aman, dan berkelanjutan. Jika Anda mencari teknologi yang dapat meningkatkan performa tambang Anda, GeoLiDAR adalah pilihan yang tepat.

Meningkatkan Efisiensi Proyek Konstruksi dengan Pemanfaatan GeoLiDAR

Dalam dunia konstruksi yang semakin kompleks dan kompetitif, efisiensi adalah kunci keberhasilan. Proyek konstruksi membutuhkan perencanaan, pengawasan, dan eksekusi yang tepat untuk mencapai hasil yang optimal. Di sinilah GeoLiDAR Handheld SLAM memainkan peran penting dengan menyediakan teknologi pemetaan 3D yang akurat dan efisien.

Pemanfaatan GeoLiDAR dalam Tahapan Proyek Konstruksi

1. Perencanaan Proyek

GeoLiDAR memungkinkan tim konstruksi untuk mengumpulkan data topografi yang sangat rinci pada tahap awal proyek. Dengan akurasi hingga ±1,5 cm dan kemampuan deteksi hingga 120 meter, perangkat ini dapat menghasilkan model 3D area proyek yang akurat. Data ini membantu dalam merancang struktur bangunan, menentukan posisi fondasi, dan mengidentifikasi potensi masalah sejak awal.

2. Pemantauan Progres Konstruksi

Selama proses pembangunan, GeoLiDAR dapat digunakan untuk memantau progres proyek secara real-time. Dengan kecepatan pemindaian hingga 640.000 titik per detik, perangkat ini memungkinkan pemetaan area kerja dengan cepat dan efisien. Data yang diperoleh dapat dibandingkan dengan rencana awal untuk memastikan kesesuaian dan mendeteksi deviasi lebih awal.

3. Inspeksi Kualitas dan Keamanan

GeoLiDAR memberikan kemampuan untuk memeriksa kualitas konstruksi dengan detail tinggi. Misalnya, perangkat ini dapat digunakan untuk memastikan kemiringan, tinggi, atau dimensi struktur sesuai dengan spesifikasi desain. Dengan data yang akurat, potensi kesalahan konstruksi dapat diminimalkan, sehingga meningkatkan keselamatan kerja di lokasi proyek.

4. Dokumentasi Proyek

Dokumentasi yang akurat adalah elemen penting dalam proyek konstruksi, terutama untuk proyek besar yang melibatkan banyak pihak. GeoLiDAR menghasilkan data 3D yang komprehensif dan mudah diintegrasikan dengan perangkat lunak BIM (Building Information Modeling). Dokumentasi ini berguna untuk pelaporan kepada pemangku kepentingan dan sebagai referensi untuk proyek di masa depan.

Keunggulan GeoLiDAR dalam Konstruksi

  1. Portabilitas dan Fleksibilitas: Dengan berat hanya 1,7 kg dan desain yang kompak, GeoLiDAR dapat digunakan pada berbagai platform seperti handheld, drone, atau kendaraan. Ini memungkinkan penggunaan di berbagai medan, termasuk area yang sulit dijangkau.

  2. Efisiensi Waktu: Kemampuan pemindaian yang cepat memungkinkan pengumpulan data dalam waktu singkat, sehingga mempercepat pengambilan keputusan dan mengurangi waktu proyek secara keseluruhan.

  3. Integrasi Data yang Mudah: Data GeoLiDAR kompatibel dengan berbagai sistem GIS dan perangkat lunak konstruksi, mempermudah analisis dan kolaborasi antar tim.

  4. Hemat Biaya: Dengan mengurangi kebutuhan survei manual dan mempercepat proses konstruksi, GeoLiDAR membantu mengurangi biaya operasional proyek.

Studi Kasus: Implementasi GeoLiDAR dalam Proyek Konstruksi

Pada sebuah proyek pembangunan jalan tol di Indonesia, GeoLiDAR digunakan untuk melakukan survei awal dan pemantauan progres proyek. Dengan menggunakan GeoLiDAR, tim konstruksi dapat memetakan area proyek yang luas dalam waktu singkat dan menghasilkan data yang akurat untuk desain jalur jalan. Selain itu, perangkat ini membantu mendeteksi perbedaan elevasi yang memerlukan penyesuaian desain, sehingga menghindari potensi masalah di kemudian hari. Hasilnya, proyek dapat diselesaikan lebih cepat dengan biaya yang lebih efisien.

Kesimpulan

GeoLiDAR Handheld SLAM adalah alat yang sangat berguna untuk meningkatkan efisiensi dalam proyek konstruksi. Dengan kemampuan pemetaan 3D yang cepat, akurat, dan mudah digunakan, perangkat ini membantu tim konstruksi dalam berbagai tahapan proyek, mulai dari perencanaan hingga dokumentasi. Penggunaan GeoLiDAR tidak hanya menghemat waktu dan biaya, tetapi juga meningkatkan kualitas dan keamanan konstruksi. Untuk perusahaan konstruksi yang ingin tetap kompetitif, GeoLiDAR adalah investasi teknologi yang sangat berharga.

Pemanfaatan GeoLiDAR dalam Riset Geospasial

Dalam era modern ini, perkembangan teknologi semakin membuka jalan bagi inovasi-inovasi dalam berbagai bidang, termasuk geospasial. Salah satu teknologi yang kini semakin diminati adalah GeoLiDAR (Light Detection and Ranging). Teknologi ini memungkinkan pengumpulan data spasial dengan tingkat akurasi yang tinggi dan efisiensi yang luar biasa. Artikel ini akan membahas bagaimana GeoLiDAR dimanfaatkan dalam riset geospasial, keunggulan yang ditawarkan, serta aplikasi praktisnya.

Apa itu GeoLiDAR?

GeoLiDAR adalah teknologi pemetaan berbasis laser yang memungkinkan pengukuran jarak dengan memanfaatkan pantulan cahaya dari objek. GeoLiDAR Handheld Slam, salah satu produk unggulan, menggunakan metode pemindaian laser oblique untuk menghasilkan data 3D dengan cepat dan fleksibel. Alat ini memiliki akurasi cloud point hingga 5 cm pada jarak 100 meter, dengan kemampuan deteksi hingga 120 meter. Dengan fitur seperti GNSS multi-konstelasi dan kemampuan pemindaian hingga 640.000 titik per detik, GeoLiDAR menjadi alat andalan dalam riset geospasial.

Keunggulan GeoLiDAR dalam Riset Geospasial

  1. Akurasi Tinggi: GeoLiDAR menawarkan akurasi pengukuran yang tinggi, baik secara horizontal (0,02 meter) maupun vertikal (0,03 meter). Hal ini sangat penting dalam riset geospasial yang memerlukan data presisi tinggi.
  2. Efisiensi Waktu: Dengan kemampuan pemindaian hingga ratusan ribu titik per detik, GeoLiDAR mampu mengumpulkan data dalam waktu singkat, memungkinkan peneliti menyelesaikan proyek lebih cepat.
  3. Kemampuan Multi-platform: GeoLiDAR dapat digunakan dalam berbagai platform seperti handheld, kendaraan, dan drone. Fleksibilitas ini menjadikannya ideal untuk berbagai medan survei, termasuk daerah sulit dijangkau.
  4. Integrasi dengan GIS: Data yang dihasilkan GeoLiDAR dapat dengan mudah diintegrasikan dengan sistem GIS (Geographic Information System), sehingga memudahkan analisis lanjutan.
  5. Ketahanan dan Keandalan: GeoLiDAR dirancang untuk beroperasi dalam berbagai kondisi, mulai dari suhu -20°C hingga 55°C, menjadikannya alat yang tangguh dalam berbagai situasi.

Aplikasi GeoLiDAR dalam Riset Geospasial

1. Pemetaan Topografi

Salah satu aplikasi utama GeoLiDAR adalah dalam pemetaan topografi. Dengan kemampuan untuk memindai permukaan tanah dengan detail, GeoLiDAR memungkinkan pembuatan peta topografi yang akurat. Data ini sangat berguna dalam proyek infrastruktur, seperti pembangunan jalan dan jembatan, di mana analisis medan menjadi krusial.

2. Studi Perubahan Lingkungan

GeoLiDAR dapat digunakan untuk memantau perubahan lingkungan, seperti deforestasi, erosi tanah, dan perubahan garis pantai. Dengan data 3D yang dihasilkan, peneliti dapat mengidentifikasi pola perubahan lingkungan secara lebih jelas.

3. Pemantauan Bencana Alam

Dalam mitigasi bencana, GeoLiDAR memainkan peran penting. Data pemindaian dapat digunakan untuk memetakan zona rawan bencana, seperti longsor atau banjir. Selain itu, setelah terjadi bencana, GeoLiDAR membantu dalam pemetaan kerusakan dan perencanaan rekonstruksi.

4. Arkeologi dan Pemodelan 3D

Teknologi GeoLiDAR juga dimanfaatkan dalam bidang arkeologi untuk memetakan situs bersejarah tanpa mengganggu struktur yang ada. Data 3D yang dihasilkan memungkinkan rekonstruksi situs secara digital.

5. Pemetaan Hutan

Dalam riset kehutanan, GeoLiDAR digunakan untuk mengukur biomassa, tinggi pohon, dan kepadatan vegetasi. Informasi ini berguna untuk manajemen hutan dan pelestarian lingkungan.

Proses Pengumpulan dan Analisis Data dengan GeoLiDAR

1. Pengumpulan Data

Proses dimulai dengan pemindaian menggunakan perangkat GeoLiDAR. Alat ini memancarkan laser ke arah objek, lalu menangkap pantulannya untuk menentukan jarak dan posisi. Data yang terkumpul berupa cloud point, yang merepresentasikan permukaan objek secara detail.

2. Pengolahan Data

Setelah data terkumpul, langkah berikutnya adalah pengolahan menggunakan perangkat lunak khusus. Data cloud point diolah menjadi model 3D atau peta digital. Tahap ini mencakup penyelarasan, penyaringan, dan klasifikasi data.

3. Analisis Data

Data yang telah diproses kemudian dianalisis untuk menjawab pertanyaan penelitian. Misalnya, dalam riset perubahan lingkungan, data dapat digunakan untuk mengukur tingkat erosi atau perubahan tutupan lahan.

Tantangan dalam Penggunaan GeoLiDAR

Meskipun menawarkan banyak keunggulan, penggunaan GeoLiDAR tidak lepas dari tantangan, seperti:

  1. Biaya: Perangkat GeoLiDAR relatif mahal, sehingga memerlukan investasi yang besar.
  2. Kompleksitas Data: Data cloud point yang dihasilkan sangat besar dan kompleks, sehingga memerlukan perangkat lunak dan hardware yang mumpuni untuk pengolahannya.
  3. Kondisi Lapangan: Faktor seperti cuaca, vegetasi lebat, dan kondisi medan dapat mempengaruhi kualitas data yang dihasilkan.

Masa Depan GeoLiDAR dalam Riset Geospasial

Seiring dengan perkembangan teknologi, GeoLiDAR diperkirakan akan semakin canggih dan terjangkau. Integrasi dengan kecerdasan buatan (AI) dan pembelajaran mesin (machine learning) akan memungkinkan analisis data yang lebih cepat dan akurat. Selain itu, peningkatan kemampuan perangkat keras akan memperluas aplikasi GeoLiDAR dalam riset geospasial.

Kesimpulan

GeoLiDAR telah membuktikan dirinya sebagai alat yang revolusioner dalam riset geospasial. Dengan keunggulan seperti akurasi tinggi, efisiensi waktu, dan fleksibilitas penggunaan, teknologi ini membuka peluang baru dalam berbagai aplikasi, mulai dari pemetaan topografi hingga pemantauan bencana. Meskipun masih menghadapi beberapa tantangan, potensi GeoLiDAR untuk mendorong inovasi di bidang geospasial tidak dapat disangkal. Bagi peneliti dan profesional di bidang ini, GeoLiDAR adalah investasi yang menjanjikan untuk masa depan.

Peran GeoLiDAR Handheld SLAM dalam Perencanaan Kota Pintar

Perkembangan teknologi geospasial telah membawa dampak signifikan terhadap berbagai sektor, salah satunya dalam perencanaan kota pintar. Dalam dunia perencanaan kota, kemampuan untuk mengumpulkan data dengan presisi tinggi dan efisien sangat penting untuk mendukung keputusan yang tepat. Salah satu inovasi terbaru yang memainkan peran penting dalam perencanaan kota pintar adalah GeoLiDAR Handheld SLAM (Simultaneous Localization and Mapping). Teknologi ini menggabungkan kemampuan pemindaian laser (LiDAR) dengan sistem SLAM untuk memetakan dan memahami lingkungan secara lebih akurat dan efisien.

Apa Itu GeoLiDAR Handheld SLAM?

GeoLiDAR Handheld SLAM adalah perangkat portable yang menggabungkan teknologi LiDAR dan SLAM untuk menciptakan peta tiga dimensi dari lingkungan sekitar secara real-time. Teknologi SLAM memungkinkan perangkat ini untuk menavigasi lingkungan yang belum dipetakan sebelumnya, mengidentifikasi posisi dan orientasi objek, serta membuat peta yang akurat tanpa memerlukan GPS. Ini sangat berguna dalam area yang sulit dijangkau atau di tempat dengan sinyal GPS yang lemah, seperti di dalam gedung atau area perkotaan yang padat.

Sementara itu, LiDAR (Light Detection and Ranging) adalah teknologi sensor yang menggunakan cahaya laser untuk mengukur jarak ke objek dan mengumpulkan data topografi atau geospasial yang sangat presisi. Dengan menggunakan GeoLiDAR Handheld SLAM, perencana kota dapat mengumpulkan data tiga dimensi secara rinci, yang dapat digunakan untuk berbagai keperluan, mulai dari analisis infrastruktur hingga perencanaan penggunaan lahan.

Manfaat GeoLiDAR Handheld SLAM dalam Perencanaan Kota Pintar

  1. Pengumpulan Data yang Akurat dan Efisien

Salah satu tantangan terbesar dalam perencanaan kota adalah pengumpulan data geografis yang akurat. Dengan menggunakan GeoLiDAR Handheld SLAM, pengumpulan data menjadi lebih cepat dan lebih efisien. Perangkat ini dapat menghasilkan model 3D dari lingkungan sekitarnya dengan presisi tinggi, yang memungkinkan perencana kota untuk menganalisis berbagai aspek kota secara lebih mendalam.

Data yang dihasilkan oleh GeoLiDAR Handheld SLAM mencakup informasi tentang ketinggian, jarak, dan bentuk objek, yang sangat berguna dalam perencanaan ruang publik, jaringan transportasi, dan infrastruktur lainnya. Teknologi ini juga meminimalkan kesalahan manusia dalam pengukuran, sehingga data yang dihasilkan lebih akurat dan dapat diandalkan.

  1. Mempercepat Proses Perencanaan

Perencanaan kota pintar memerlukan pemahaman yang mendalam tentang kondisi fisik dan sosial kota tersebut. Dengan menggunakan GeoLiDAR Handheld SLAM, proses perencanaan dapat dilakukan lebih cepat karena pengumpulan data tidak memerlukan waktu yang lama. Dalam beberapa kasus, hanya dengan berjalan di sekitar area yang akan dipetakan, perangkat ini dapat menghasilkan data yang cukup untuk membuat peta 3D yang komprehensif.

Dengan data yang cepat dan akurat, perencana kota dapat segera menganalisis dan merancang solusi untuk berbagai masalah kota, seperti kemacetan lalu lintas, manajemen sumber daya alam, dan perencanaan pembangunan infrastruktur. Hal ini juga memungkinkan untuk pengambilan keputusan yang lebih cepat, yang penting dalam merancang kota pintar yang berkelanjutan dan efisien.

  1. Pemantauan Infrastruktur secara Real-time

Kota pintar membutuhkan pemantauan dan pemeliharaan infrastruktur yang terus-menerus untuk memastikan bahwa segala sesuatunya berjalan dengan baik. GeoLiDAR Handheld SLAM dapat digunakan untuk memantau kondisi infrastruktur secara real-time. Misalnya, perangkat ini dapat digunakan untuk memeriksa kondisi jalan, gedung, jembatan, dan fasilitas publik lainnya dengan mengidentifikasi kerusakan atau perubahan struktural yang mungkin terjadi dari waktu ke waktu.

Dengan kemampuan untuk mengumpulkan data secara terus-menerus, GeoLiDAR Handheld SLAM memungkinkan perencana kota untuk mendeteksi masalah lebih awal, sehingga dapat segera diambil tindakan pemeliharaan atau perbaikan. Ini juga membantu dalam merencanakan perbaikan atau pembangunan infrastruktur baru dengan mempertimbangkan kondisi dan kebutuhan aktual di lapangan.

  1. Pengelolaan Sumber Daya Alam dan Lingkungan

Kota pintar juga mengutamakan keberlanjutan dan pengelolaan sumber daya alam yang efisien. GeoLiDAR Handheld SLAM dapat digunakan untuk memantau kondisi lingkungan dan sumber daya alam, seperti hutan, taman kota, sungai, dan jalur hijau. Data yang dikumpulkan dapat digunakan untuk menganalisis perubahan lingkungan dan memprediksi dampak dari pembangunan atau perubahan iklim terhadap ekosistem kota.

Selain itu, GeoLiDAR Handheld SLAM dapat membantu dalam perencanaan penggunaan lahan yang lebih baik, seperti menentukan lokasi yang tepat untuk membangun taman atau ruang terbuka hijau. Dengan informasi yang lebih baik mengenai kondisi fisik dan ekologis suatu wilayah, perencana kota dapat membuat keputusan yang lebih cerdas dalam merancang kota yang ramah lingkungan.

  1. Mendukung Konsep Smart Mobility

Kota pintar memerlukan solusi transportasi yang efisien dan terintegrasi. GeoLiDAR Handheld SLAM dapat digunakan untuk memetakan jaringan transportasi, seperti jalan, jalur sepeda, dan fasilitas transportasi umum. Data yang dikumpulkan dapat digunakan untuk merencanakan dan mengoptimalkan rute transportasi, serta meningkatkan keselamatan dan kenyamanan bagi pengguna jalan.

Selain itu, GeoLiDAR Handheld SLAM juga dapat membantu dalam merancang solusi mobilitas pintar seperti kendaraan otonom atau sistem transportasi berbasis data yang lebih efisien. Dengan pemetaan yang lebih akurat, perencana kota dapat merancang solusi transportasi yang lebih baik dan lebih aman bagi masyarakat.

Tantangan dan Solusi dalam Penggunaan GeoLiDAR Handheld SLAM

Meskipun GeoLiDAR Handheld SLAM menawarkan banyak manfaat, ada beberapa tantangan yang perlu diatasi dalam penggunaannya. Salah satunya adalah kebutuhan akan keterampilan teknis untuk mengoperasikan perangkat dan menganalisis data yang dihasilkan. Namun, dengan pelatihan yang tepat, pengguna dapat dengan cepat menguasai teknologi ini dan memanfaatkannya untuk tujuan perencanaan kota.

Selain itu, perangkat GeoLiDAR Handheld SLAM dapat menjadi mahal, terutama bagi pemerintah daerah atau perusahaan kecil yang memiliki anggaran terbatas. Meskipun demikian, seiring dengan perkembangan teknologi dan penurunan harga perangkat keras, penggunaan GeoLiDAR Handheld SLAM diharapkan dapat semakin terjangkau di masa depan.

Kesimpulan

GeoLiDAR Handheld SLAM memainkan peran penting dalam perencanaan kota pintar dengan menyediakan data geospasial yang akurat, cepat, dan efisien. Dengan kemampuan untuk memetakan lingkungan secara real-time, teknologi ini membantu perencana kota dalam merancang solusi yang lebih baik untuk berbagai masalah kota, mulai dari infrastruktur hingga pengelolaan sumber daya alam. Meskipun ada tantangan dalam pengoperasian dan biaya, manfaat yang ditawarkan oleh teknologi ini menjadikannya alat yang sangat berharga dalam menciptakan kota pintar yang lebih berkelanjutan dan efisien.

Keunggulan GeoLiDAR SLAM dalam Pemetaan 3D: Portabilitas dan Presisi

Dalam era digitalisasi dan kemajuan teknologi geospasial, kebutuhan akan alat pemetaan yang cepat, akurat, dan mudah digunakan semakin meningkat. GeoLiDAR Handheld SLAM hadir sebagai solusi inovatif untuk memenuhi kebutuhan tersebut. Dengan menggabungkan teknologi pemindaian laser canggih dan desain portabel, GeoLiDAR menawarkan keunggulan yang luar biasa dalam pemetaan 3D.

Portabilitas untuk Berbagai Medan

Salah satu keunggulan utama GeoLiDAR adalah desainnya yang ringan dan portabel. Dengan berat hanya 1,7 kg (tanpa baterai) dan dimensi kompak 15,3 x 9,3 x 39,4 cm, perangkat ini mudah dibawa ke berbagai lokasi, termasuk medan yang sulit dijangkau. GeoLiDAR dapat digunakan dalam berbagai platform, seperti handheld, multi-rotor drone, dan kendaraan, menjadikannya sangat fleksibel untuk berbagai kebutuhan survei.

Kemampuan bekerja pada suhu ekstrem, mulai dari -20°C hingga 55°C, memastikan GeoLiDAR dapat diandalkan dalam berbagai kondisi lingkungan. Ini membuatnya ideal untuk survei lapangan di wilayah tropis, pegunungan, hingga area perkotaan.

Presisi Tinggi untuk Pemetaan 3D

GeoLiDAR dilengkapi dengan teknologi pemindaian laser yang sangat presisi, dengan akurasi hingga 5 cm pada jarak 100 meter tanpa titik kontrol tambahan. Dengan jangkauan deteksi hingga 120 meter dan akurasi jarak ±1,5 cm, perangkat ini mampu menghasilkan data 3D yang sangat rinci dan akurat.

Sistem ini juga memiliki kecepatan pembentukan titik awan (point cloud) yang luar biasa, mencapai 640.000 titik per detik pada mode dual echo. Dengan sudut pandang horizontal 360° dan vertikal 270°, GeoLiDAR dapat memetakan area dengan cakupan yang luas dalam waktu singkat.

Integrasi Mudah dengan Sistem GIS

Keunggulan lain dari GeoLiDAR adalah kemampuannya untuk menghasilkan data yang mudah diintegrasikan dengan berbagai sistem GIS. Hal ini mempermudah analisis lebih lanjut untuk berbagai aplikasi, mulai dari pemetaan perkotaan, survei infrastruktur, hingga pemantauan lingkungan.

Dengan memori internal sebesar 64 GB dan dukungan kartu microSD hingga 500 GB, GeoLiDAR memastikan penyimpanan data yang cukup untuk proyek besar. Sistem konsumsi daya yang efisien, hanya 25 watt, juga menjadikannya hemat energi dan praktis untuk penggunaan lapangan yang lama.

Mendukung Industri Lokal dengan Sertifikasi TKDN

GeoLiDAR memiliki sertifikasi Tingkat Komponen Dalam Negeri (TKDN) sebesar >20%, yang menunjukkan komitmen dalam mendukung industri lokal sekaligus memastikan kualitas produk. Hal ini menjadikan GeoLiDAR tidak hanya unggul dalam teknologi tetapi juga berkontribusi pada pengembangan ekonomi lokal.

Kesimpulan

GeoLiDAR Handheld SLAM merupakan perangkat revolusioner yang menggabungkan portabilitas, presisi tinggi, dan kemampuan integrasi data yang unggul. Dengan berbagai fitur canggih dan desain yang ergonomis, GeoLiDAR menjadi pilihan terbaik untuk berbagai kebutuhan pemetaan 3D. Baik untuk aplikasi teknik, survei, maupun pemetaan lingkungan, GeoLiDAR memastikan hasil yang cepat, akurat, dan efisien. Jika Anda mencari solusi pemetaan 3D yang dapat diandalkan, GeoLiDAR adalah jawabannya.